Stiksam terus berinovasi dalam mengembangkan IPTEK di masyarakat, sebagai garda terdepan terciptanya masyaratkat yang inovatif dan kreatif ditengah masa pandemi covid-19 saat ini menuju kehidupan New Normal khususnya di Kota Samarinda. Stikes Samarinda (STIKSAM) dengan Dinas Industri Kota Samarinda dan Pemprov Kaltim bekerjasama mengadakan bimbingan teknis (bimtek) produksi bagi IKM di Kota Samarinda yang terdampak COVID-19.
Acara bimtek diselenggarakan dari tanggal 22 hingga 26 Juni 2020 di Gedung Graha Ruhui Rahayu yang beralamat di Jalan Ir H Juanda. Peserta Bimtek berasal dari 10 Kelurahan Kota Samarinda yaitu, kelurahan Jawa, Bukuan, Teluk Lerong Ilir, Sidodadi, Teluk Lerong Ulu, Bugis, Dadimulya, Karang Anyar, Karang Asam Ilir, Sempaja Utara, dan Sungai Kapih.
Nara sumber bimbingan pembuatan hand sanitizer tersebut diisi oleh seluruh dosen pengajar STIKSAM, disetiap kali pertemuan diwakili oleh 2 sampai 3 dosen. Bimtek tersebut juga termasuk salah satu kegiatan pengabdian masyarakat oleh LPPM STIKSAM.
Kegiatan terdiri dari membuat hand sanitizer dari bahan sintetis dan alami sesuai dengan rekomendasi dari WHO. Sebelum praktik langsung peserta, para peserta terlebih dahulu diberi pemahaman dan beberapa teori yang dipresentasikan oleh dosen/pengajar STIKSAM. Diakhir penutupan acara Bimtek di hari jumat (26/6) dilakukan penandatangangan Mou antara STIKSAM dengan Dinas Perinduatrian kota Samarinda, serta serah terima handsanitizer kepada Dinas Disperindagkop Kota Samarinda dan Pemprov. Kaltim diwakili langsung oleh Kepala Disperindagkop Bpk. M.Faisal dan sedangkan dari STIKSAM diwakili oleh Ketua Stiksam apt.Supomo,S.Farm.,M.Si, dan apt. Reksi Sundu,S.Farm., M.Sc. Kepala LPPM STIKSAM. STIKSAM terus berinovasi sesuai amanah LLDIKTI 11 Kalimantan dalam mendukung melawan penyebaran corona khususnya Kalimantan Timur. Stiksam inovatif dan berkemajuan.
Sumber:
https://kaltim.tribunnews.com/2020/06/23/kebutuhan-hand-sanitizer-di-masa-pandemi-covid-19-dan-new-normal-makin-meningkat-cara-pembuatan
https://kumparan.com/karjaid/disperin-samarinda-undang-dosen-stikes-sebagai-pemateri-pembuatan-hand-sanitizer-1tfmUwz1Yuz
